Keramat.id, Lamsel - Pemerintah Desa (Pemdes) Sidoluhur, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan telah rampung merealisasikan pembangunan rabat beton Jalan Kakak Tua 1, akses masyarakat menuju lahan pertanian yang berlokasi di Dusun Cikur RT 01 RW 02.
Pembangunan rabat beton Jalan Kakak Tua 1 atau jalan pertanian di Dusun Cikur RT 01 RW 02 yang bersumber dari dana desa (DD) tahap 1 Tahun Anggaran 2024 dengan volume panjang : 113 meter, volume lebar : 3 meter, volume tinggi : 15 cm dengan anggaran sebesar Rp.75.846.000,- untuk pembangunan rabat beton jalan pertanian tersebut memberdayakan warga masyarakat lingkungan setempat.
Kepala Desa Sidoluhur Zakaria, S.H yang diwakili Kasi Kesra sekaligus sebagai TPK, Karno mengatakan bahwa realiasi pembangunan rabat beton jalan pertanian di Dusun Cikur RT 01 RW 02 yang bersumber dari dana desa program ketahanan pangan, adalah merealisasikan aspirasi masyarakat yang diusulkan pada Musrenbangdes tahun lalu. Dan akses jalan tersebut sangat penting sekali bagi warga dalam melakukan aktivitas kegiatan menuju lahan pertanian.
"Alhamdulillah, tahun ini kita bisa merealisasikan pembangunan rabat beton Jalan Kakak Tua 1 akses warga menuju ke peladangan atau jalan pertanian dengan volume 113 meter. Dan sisanya akan dibangun secara bertahap atau Insyaallah akan dilanjutkan kembali tahun depan. Karena terkendala anggaran, " katanya.
Pembangunan jalan pertanian tersebut sudah masuk skala prioritas Rencana Kerja Pemerintahan Desa Sidoluhur yang telah disepakati bersama lembaga desa dan masyarakat pada Musrenbangdes tahun lalu.
Sambung kata Karno mengharapkan, peran masyarakat untuk bersama-sama menjaga dan merawat jalan pertanian yang sudah selesai dibangun. Menurutnya, jika Jalan Kakak Tua 1 sudah tuntas, maka akan difokuskan ke jalan pertanian di Dusun lain, "sambungnya.
Masih dikatakan Karno, pengerjaan pembangunan Jalan Kakak Tua 1 lancar tidak ada kendala. Dan selesai sesuai yang diharapkan, yakni 8 hari dari target 9 hari.
"Dalam pelaksanaan pembangunan rabat beton ' alhamdulilah lancar. Selesai hanya 8 hari dari target 9 hari. Insyaallah setelah 48 jam paling cepat dan paling lama 1 bulan bisa dilewati kendaraan roda empat, " pungkasnya. (Rzl)
